Perwakilan keluarga Jumirin 63 tahun (alm) warga Dusun Sumber Kulon Kalurahan Kalitirto Kapanewon Berbah yang menjadi korban tertimpa pohon tumbang.
SLEMAN, JE - Hujan lebat disertai angin kencang menyebabkan puluhan pohon tumbang di wilayah Kapanewon Berbah pada hari Jumat 26 Januari 2024 berlangsung sekitar pukul 13.30 WIB.
Dampak hujan lebat dan angin kencang juga terjadi di Kapanewon Prambanan dan Kalasan yang wilayahnya berdekatan dengan Kapanewon Berbah.
Menyikapi bencana tersebut, Panewu Berbah, Tri Akhmeriyadi, SP., MSi didampingi Kawat Sosial Andi Kurniawan, SP beserta Kawat Keamanan Syukri Tanjung, S.Sos meninjau langsung titik lokasi terdampak di wilayah Kapanewon Berbah sekaligus melakukan pendataan kerusakan akibat hujan lebat dan angin kencang.
Panewu Berbah Tri Akhmeriyadi, SP., MSi menjelaskan lokasi terdampak angin kencang wilayah Berbah terjadi di Jebresan, Bedilan, Karang, Cangaan, Teguhan, Sumber Kulon, PIAT UGM Kalitirto Berbah.
Dari pantauan awak media jogja.expost.co.id di lapangan, dampak kerusakan juga terjadi di Ngentak Jogotirto, Berbah. Di wilayah ini, pohon tumbang menimpa rumah Mulyadi 38 tahun.
Selain itu, angin kencang menyebabkan puluhan pohon besar kecil tumbang menimpa rumah, memutuskan kabel listrik dan kabel jaringan internet.
"Akibat bencana kali ini menyebabkan satu orang meninggal dunia Jumirin umur 63 tahun warga Sumber Kulon Kalitirto Berbah," jelas Panewu Berbah.
Dalam penanganan dampak kerusakan terjadi di wilayah Kapanewon Berbah relawan bekerjasama dengan warga masyarakat dengan berbagai komunitas.
Adapun personel yang terlibat dalam penanganan kerusakan adalah warga masyarakat, PLN, TRC, BPBD Sleman, TRB, Relawan Madurejo, TNI, Polri, Restagana, RDP Purwomartani, GBS, P4K UGM, SAR Sultan Agung, Relindo.
Pewarta: Kusnadi Priyono
Editor: Mukhlisin Mustofa/Red
Social Header