Breaking News

Warung Bu Ageng Saksi Bisu Para Seniman Kritisi Pemkot Yogyakarta

Seniman senior Yogya Butet Kertaradjasa saat memberikan masukan kepada Wali Kota Yogya Hasto Wardoyo.


YOGYAKARTA, jogja.expost.co.id - Warung Bu Ageng yang terletak di Jalan Tirtodipuran No. 13 Mantrijeron Kota Yogyakarta menjadi saksi bisu para Seniman Yogyakarta mengkritisi kebijakan Pemkot Yogyakarta, Kamis (27/3/2025) petang.

Acara yang dihelat oleh Dinas Kebudayaan Kota Yogya berbalut Silaturahmi Seniman Budayawan Kota Yogya ini dihadiri langsung Wali Kota Yogya Hasto Wardoyo dan Wakil Wali Kota Yogya Wawan Harmawan serta Kepala Dinas Kebudayaan Kota Yogya Yetti Martanti.

Diskusi yang dipantik oleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan UGM Arie Sujito ini juga dihadiri Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian Kota Yogya Ignatius Trihastono.

Selain Butet Kertaradjasa, dari 70an Seniman Budayawan yang diundang, tampak antra lain Marwoto Kawer, Susilo Nugroho, Suwarno Wisetrotomo, Heri Pemad, Bambang Heras, Ong Hary Wahyu, Sri Krishna Encik, Nasirun dan lainnya.

Wali Kota Yogyakarta, Hasto Wardoyo, mengungkapkan dari Seniman-Budawan telah melahirkan karya-karya yang membawa nama Yogyakarta tidak hanya di kancah Nasional namun juga Internasional. 

"Seniman dan budayawan telah memberikan kontribusi besar dalam menjaga dan mengembangkan budaya kita. Karya mereka tidak hanya dinikmati di dalam negeri, tetapi juga mendapat pengakuan dunia Internasional," kata Hasto.

Dipertemuan itu, Hasto menyampaikan apresiasi yang mendalam terhadap peran seniman dan budayawan di Yogyakarta. 

Lebih lanjut, Hasto mengajak seluruh seniman dan budayawan untuk memberikan dukungan terhadap kepemimpinannya bersama Wakil Wali Kota Wawan Harmawan. Ia berharap bisa bekerja sama dengan mereka untuk memajukan Kota Yogyakarta, khususnya dalam sektor seni dan budaya. 

"Saya sangat mengharapkan masukan dan arahan dari para seniman dan budayawan untuk bisa mengabdi dengan lebih baik kepada kota ini. Masukan dari berbagai pihak, termasuk yang datang dari non-linier, dapat menghasilkan ide-ide luar biasa untuk kemajuan Yogyakarta," imbuh Hasto.

Wali Kota Yogya Hasto Wardoyo berjanji akan memperhatikan pemikiran pemikiran dari Seniman-Budayawan. 

Diketahui, Hasto Wardoyo meninggalkan forum silaturahmi tersebut usai santap buka bersama. Hasto dijadwalkan hadir dalam pebutupan Safari Ramadan di Masjid Al Furqan DPRD Kota Yogya.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Yogyakarta, Wawan Harmawan, menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah dan komunitas seni dalam menciptakan kebijakan yang dapat mendukung perkembangan budaya di Yogyakarta. 

Menurutnya, dengan dukungan penuh dari seniman dan budayawan, Kota Yogyakarta dapat terus menjadi Kota Pendidikan dan Kota Budaya.

"Dukungan dari para seniman dan budayawan sangat penting agar Yogyakarta terus menjadi pusat kebudayaan yang mencerminkan identitas bangsa. Dimana hingga saat ini warga luar kota yang memiliki kreatifitas banyak berdatangan ke Kota Yogyakarta. Sehingga, kita butuh dukungan dari seniman dan budayawan untuk menggandeng generasi muda, dan seni budaya terus berkelanjutan," beber Wawan.

Seniman senior, Butet Kertaradjasa, juga memberikan pandangannya tentang pentingnya peran seniman dalam pemerintahan dan pembangunan kota. 

Ia menegaskan bahwa pemimpin yang baik harus bisa mendengarkan suara masyarakat, termasuk kritikan dan masukan dari kalangan seni dan budaya.

"Pemimpin harus banyak mendengarkan. Saya berharap Yogyakarta bisa lebih baik dalam menerima masukan dan kritik. Kita harus mampu menampilkan seniman yang dapat memberikan kritik yang membangun, dan bisa diterima dengan baik," jelas Butet.

Pihaknya juga mengingatkan bahwa Yogyakarta memiliki potensi besar dalam membangun Indonesia lebih baik melalui seni dan budaya.

"Yogyakarta punya cara untuk membuat Indonesia menyala. Saya percaya, dengan gotong royong antara seniman, masyarakat, dan akademisi, kita bisa memanfaatkan ruang-ruang yang ada dengan sebaik-baiknya," tandas Butet yang juga suami dari Rulyani Isfihana itu. (Mbah M)


Editor: Mukhlisin Mustofa/Red

© Copyright 2022 - jogja.expost.co.id