Ratusan Jemaat Gereja Santa Maria Assumpta Gamping melakukan misa khusus untuk mendoakan Arwah Paus Fransiskus.
SLEMAN, jogja.expost.co.id - Ratusan umat Katolik di Gereja Katolik Santa Maria Assumpta, Gamping merasakan duka yang mendalam atas wafatnya Pemimpin Umat Katolik, Paus Fransiskus, pada usia 88 Tahun, Senin, 21 April 2025, pagi ini waktu Vatikan, Roma.
Ratusan umat katolik yang berada di Gereja Santa Maria Assumpta Gamping Selasa pagi (22/4/2025) bersama-sama mendoakan Paus Fransiskus yang telah tutup usia di Casa Santa Marta Vatikan. Doa ini dilakukan bersamaan dengan misa pagi yang digelar oleh para jemaat gereja tersebut. Sebelum meninggal Paus Fransiskus mengalami sakit dan dirawat di rumah sakit Gemelii sejak 14 Februari 2025 lalu.
Ketua Bidang Panguyuban dan Persaudaraan Gereja Katolik Santa Maria Assumpta, Gamping, Linarno, mengaku sangat kehilangan atas meninggalnya Paus Fransiskus. Dari kemarin para jamaat sudah diberi tahu bahwa misa pagi yang rutin digelar, pagi ini kita akan mewujudkan misa secara khusus untuk mendoakan bapa Paus Fransiskus yang telah dipanggil Tuhan.
Dan puji Tuhan, lanjut Linarno, untuk pagi ini jemaat yang datang lebih banyak. Harapanya kita mendoakan bapak paus segera berada di surga berbahagia bersama malaikat, kita yang ditinggalkan berharap bisa meneladani beliau. Sedangkan untuk kegiatan sore nanti secara khusus kita mengadakan doa rosario.
Pastor Gereja Katolik Santa Maria Assumpta Gamping, Romo Heru, menuturkan semasa hidupnya Paus Fransiskus merupakan sosok yang memperjuangkan kemanusiaan, persaudaraam dan perdamaian. (Mn)
Editor: Mukhlisin Mustofa/Red
Social Header