YOGYAKARTA, jogja.expost.co.id – Wali Kota Yogyakarta Hasto Wardoyo didampingi Wakil Wali Kota Yogyakarta Wawan Harmawan datang dan menyampaikan ucapan perayaan misa Sabtu Suci Malam Paskah atau Vigili Paskah secara langsung di Gereja Katolik Santo Antonius Padua, Kotabaru Yogyakarta, Sabtu (19/4/2025) sore.
Kehadirannya merupakan komiten Pemerintah Kota Yogyakarta untuk terus menjaga harmoni dan kerukunan antarumat beragama. Dimana dalam hal ini perayaan seperti Paskah adalah bagian dari kekayaan budaya dan spiritual kota ini.
Dalam kegiatan yang berlangsung khidmat ini, Wali Kota Yogyakarta Hasto Wardoyo, menyampaikan apresiasinya terhadap kekhusyukan umat Katolik dalam mengikuti perayaan Paskah, khususnya pada malam Sabtu Suci.
Menurutnya, toleransi antar umat beragama di kawasan Kotabaru yang dikenal sebagai kawasan cagar budaya sangatlah damai.
“Kota Baru ini kawasan heritage yang dikelilingi oleh dua gereja dan masjid. Saya kira ini sangat merepresentasikan bahwa Yogyakarta adalah kota yang sangat menjunjung tinggi toleransi,” katanya.
Untuk itu, Ia berharap, dengan perayaan Paskah ini umat kristiani dapat memaksimalkan nilai-nilai kedamaian dan kesejahteraan dalam keluarga.
Untuk itu, Ia berharap, dengan perayaan Paskah ini umat kristiani dapat memaksimalkan nilai-nilai kedamaian dan kesejahteraan dalam keluarga.
“Kedamaian dan kesejahteraan keluarga itu mahal harganya ini yang perlu kita tanamkan,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua Umum Panitia Paskah, Maria Angelia Endang Susilowati atau yang akrab disapa Iing, menyampaikan bahwa perayaan Paskah tahun ini diikuti oleh ribuan umat.
Perayaan Paskah tersebut diawali sejak hari Kamis tanggal 17 April 2025 yang merupakan Kamis Putih, dan dilanjutkan pada hari Jumat 18 April 2025 yang merupakan Wafat Yesus Kristus Jumat Agung.
Sedangkan untuk hari ini, Sabtu 19 April 2025 merupakan Sabtu Suci atau Vigili Paskah dan terakhir untuk esok hari pada Minggu 20 April 2025 adalah Hari Paskah atau Minggu Paskah.
Pihaknya menjelaskan, pada perayaan tersebut, umat Kristiani di Gereja Katolik Santo Antonius Padua, Kotabaru Yogyakarta ini dibagi dalam tiga segmen sesuai kelompok usia, mulai dari anak-anak, remaja, dan orang dewasa agar umat dapat beribadah dengan lebih nyaman dan khusyuk.
“Umat yang hadir pada perayaan pertama dan kedua diperkirakan mencapai 5.000 orang. Untuk sesi sore hari yang dikhususkan untuk segmen anak muda, dihadiri sekitar 2.000 orang,” jelasnya.
Sementara itu, Romo Vincentius Doni Erlangga S.J, menjelaskan dengan mengangkat tema ‘Kebangkitan Kristus, Meneguhkan Iman, Harapan, dan Keberanian untuk Bersaksi’ harapannya, setiap umat Kristiani dapat memahami makna kebangkitan Kristus sebagai simbol peralihan dari kematian menuju hidup baru.
“Tema tahun ini, kita diajak untuk bangkit dari keraguan dan dosa, dan memasuki hidup yang baru penuh harapan. Semoga ini menjadi terang yang menginspirasi sesama,”ujarnya.
Ia juga berharap agar seluruh umat yang hadir merasa terlayani dengan baik, serta dapat mengambil makna mendalam dari perayaan Paskah kali ini.
“Dengan fasilitas dan pelayanan yang kami sediakan, semoga umat bisa mengikuti ibadah secara penuh dan membawa makna Paskah ke dalam kehidupan sehari-hari,” tutupnya.
Turut hadir mendampingi Wali Kota Yogya Hasto Wardoyo ke Gereja Katolik Santo Antonius Padua Kotabaru Yogyakarta. Diantaranya: Wakil Wali Kota Yogya Wawan Harmawan, Sekda Kota Aman Yuriadi Jaya, Kapolresta Kota Yogya Kombes Pol Aditya Surya Dharma, Kasat Pol PP Octo Nur Arafat, serta Kepala Kantor Kementrian Agama Kota Yogya Nadhif. (Hes/Mm)
Editor: Mukhlisin Mustofa/Red
Social Header