Suasa peserta Rapat Koordinasi Tiwulan ke-3 tahun 2025 LPM Kalurahan Condongcatur di Ruang Wacana Loka Kalurahan Condongcatur Depok Sleman.
SLEMAN, jogja.expost.co.id - Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kalurahan (LPMKal) Condongcatur melaksanakan Rapat Koordinasi Triwulan ke-3 di tahun 2025 dengan Pemerintah Kalurahan (Pemkal) Condongcatur bertempat di ruang Wacana Loka Kalurahan Condongcatur, Jumat (3/10/2025) malam.
Rakor dihadiri seluruh pengurus LPMKal Condongcatur beserta Sub Unit LPMKal Padukuhan dan Pemkal Condongcatur yang diwakili Ulu Ulu bersama Staf.
Dalam sambutannya Ketua LPMKal Condongcatur, Siswantoro, menyampaikan bahwa LPMKal merupakan lembaga yang berfungsi dan bertugas untuk memberdayakan masyarakat Kalurahan dalam pembangunan dan pengembangan Kalurahan dimana salah satu tugasnya LPMKal adalah ikut merencanakan dan melaksanakan program pembangunan Kalurahan.
"Permohonan proposal-proposal pembangunan yang sudah diajukan bapak/ibu dan telah disampaikan kepada Pemerintah Kalurahan Condongcatur agar selalu dipantau dan dikawal serta dikoordinasikan kebidang pembangunan Kalurahan di bagian Ulu - Ulu Kalurahan Condongcatur sekaligus juga koordinasi dalam pembelanjaan bahan material untuk pelaksanaan pembangunan di masing masing RW di padukuhanya," ucapnya.
Lebih lanjut, Siswantoro mengajak pengurus LPMKal maupun Sub Unit LPMKal Padukuhan untuk mengidentifikasi kebutuhan dan potensi yang ada di wilayahnya masing masing serta meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan Kalurahan.
Ketua LPMKal Condongcatur Siswantoro dan Ulu-Ulu Kalurahan Condongcatur Murgiyanta secara bergantian memaparkan program pembangunan dalam 3 bulan terakhir.
Sementara itu, Ulu-Ulu Kalurahan Condongcatur, Murgiyanta. Ia menekankan agar LPMKal, Sub Unit LPMKal dan Dukuh bersama RW harus saling kompak terkait dalam perencanaan dan pelaksanaan pembangunan di wilayah Padukuhan yang saat ini berbasis RW.
"Terkait proposal pembangunan dari padukuhan yang sudah dilakukan verifikasi oleh tim dan masih memerlukan revisi baik volume maupun RAB sebaiknya segera dikonsultasikan ke LPMKal Condongcatur maupun kepada Ulu-Ulu sehingga untuk pematangan program kerja pembangunan bisa dipastikan untuk wilayah yang benar-benar membutuhkan," ucapnya.
Ditambahkan Murgiyanta, pada tahun 2025 ini, dari 57 rencana kegiatan pembangunan yang belum terlaksana sejumlah 20 kegiatan dan akan segera dilaksanakan sesuai dengan kesiapan masing-masing wilayah yang sebelumnya telah ditentukan dalam rapat koordinasi.
"Selanjutnya rencana tindak lanjut pembangunan di Condongcatur adalah pembangunan yang bersumber dari bantuan Dana Desa yang sudah disepakati terutama Drainase dan SPAH serta pembangunan infrastruktur yang bersumber dari BKK Sleman 2025 maupun BKK Perubahan 2025," ungkap Murgiyanta.
LPMKal berperan penting dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat kalurahan melalui pembangunan dan pengembangan kalurahan yang berkelanjutan sehingga diharapkan LPMKal dapat membantu meningkatkan kualitas hidup masyarakat dalam mengurangi kemiskinan. (Wasama)
Editor: Mukhlisin Mustofa/Red


Social Header